Gubernur Sumut Bobby Nasution saat diwawancarai di Kantor Pemprov Sumut, Selasa (4/11/2025). (Foto: Tribun Medan/Anisa Rahmadani)
“Sangat disayangkan, karena itu rumah ibadah, rumah Allah,” ujar Bobby saat ditemui di Kantor Gubernur Sumut, Medan, Selasa (4/11/2025).Menurut Bobby, korban merupakan seorang musafir yang sedang beristirahat di kawasan masjid usai orang tuanya meninggal dunia.
“Korban itu orang tuanya baru meninggal, dan hanya beristirahat di kawasan masjid. Sangat disayangkan,” tambahnya.Ia juga menegaskan bahwa rumah ibadah boleh digunakan untuk hal-hal positif, termasuk tempat beristirahat bagi musafir, sebagaimana diajarkan dalam agama.
“Kalau untuk istirahat, apalagi orang musafir, itu juga di agama kita diprioritaskan dibantu. Jadi, apa salahnya masjid jadi tempat persinggahan,” ujarnya.Bobby memastikan pihak kepolisian sudah menangkap para pelaku pengeroyokan dan berharap mereka mendapat hukuman yang setimpal. Ia menambahkan, Pemprov Sumut akan mengulas kembali peraturan penggunaan rumah ibadah agar musafir tidak lagi menjadi korban kesalahpahaman serupa.
Sumber: KompasTV / Antara / Tribun Medan